Di blog Seputarinvestasisaham.com, mencoba menyinggung lagi mengeni penggunaan broker lebih dari satu, di blog ini juga pernah saya singgung, ketika salah satu broker yang saya gunakan tidak dapat diakses seharian, dan saya tidak tau apa yang terjadi di pasaran, maklum, saya beli saham yang lumayan volatil dan perlu dilakukan adjustment.
Bacaan selanjutnya:
]]>Baca selengkapnya di InvestasiETF.com.
]]>Menjaga capital juga berguna untuk melindungi keadaan psikis kita, agar kita bisa lebih tenang berpikir, tidak berlarut-larut memikirkan dana yang kita investasikan rugi, meski itu rugi yang tidak terealisasikan, tetap, itu bisa memenuhi kepala kita, apalagi posisi kita besar di salah satu emiten saham misalkan.
Awalnya memang sulit, tapi hal yang perlu dilakukan, protektif terhadap modal menjadi hal penting, baca selengkapnya di SeputarInvestasiSaham.com.
]]>Buku ini ditulis oleh Philip Mulyana salah satu akun yang suka bahas mengenai keuangan yang ada di Instagram.
Bukunya ringan, dan mudah dipahami, tidak ada yang njelimet dalam cara penulisannya (mungkin cara penyampaian yang pakai kata gue, lo, yang kadang saya perlu biasakan di kepala ketika membaca), Buku ini bisa dibaca dengan cepat, mungkin sehari kurang bisa selesai, selain tidak terlalu tebal dan juga tidak menggunakan jargon yang susah dimengerti, jadinya untuk umum mudah dicerna.
Buku dibagi dalam beberapa bagian, dari mulai kontemplasi diri, pandangan dan hubungan seseorang terhadap uang sampai dengan bahasan mengenai instrumen investasi yang bisa diinvestasikan, dari saham sampai obligasi.
Untuk yang tertarik membelinya, kebetulan beli di Tokopedia pas beli, dijual juga di Shopee, toko yang sama.
Dengan modal yang besar (kalo untung pastinya) akan mendapatkan imbal hasil yang besar juga, dan berlaku sebaliknya.
Untuk yang bekerja, karyawan, biasanya kalo gajian kita akan alokasikan dana untuk topup RDN, dan hal ini bisa jadi agak membutuhkan waktu, meski kita mencoba alokasikan lebih besar, been there. Tapi ini balik lagi ke masing-masing investor, angka berapa yang hendak dicapai.
Untuk menjembatani hal ini, beberapa broker memiliki fitur untuk yang membolehkan kita “meminjam” uang broker, biasa disebut margin, tapi hal ini kadang perlu jaminan yang agak lumayan, ada yang sudah bisa 50 juta seperti di Ajaib Sekuritas, ada yang masih mengharuskan nasabahnya simpan 200 juta sebagai jaminan, bisa berupa uang dan atau gabungan dengan total portofolio yang dimiliki.
Untuk beberapa investor ini masih memberatkan, maunya trading, tapi modal kurang, belum bisa ikut margin.
Ada yang berani meluncurkan produk dengan menengahi hal ini, broker dengan kode XC, Ajaib Sekuritas
Dengan fitur XTRA Day Trading, trader yang mau day trading bisa memanfaatkan fitur ini di aplikasi Ajaib (buat yang belum punya akun Ajaib pake kode referral dede087 ya!), dengan XTRA ini buying power trader bisa naik hingga 20 kali dari aset yang dimiliki asalkan sahamnya disupport sehingga bisa dijaminkan.
Misalkan trader sudah memiliki saham di portofolionya, yang mana saham tersebut masuk ke dalam saham yang bisa digunakan/dijaminkan untuk XTRA Day Trading, misalkan 3 saham, dengan total nilai 10jt, kemudian Ajaib akan menghitung nilai dari saham tersebut minus haircut, dan nanti Ajaib akan memberikan penilaian terhadap dana berapa kali yang bisa digunakan oleh trader, bisa itu 2, 3, 6 atau bahkan bisa sampai 20x dari nilai portofolio yang dimiliki yang bisa dijaminkan, hal itu bisa tergantung dari sahamnya, misalkan untuk BFIN seperti di bawah.
Saya ambil contoh dari akun Ajaib saya, untuk saham BFIN saya bisa dapat 6x dana tambahan dari nilai portofolio yang bisa dijaminkan.
Sedangkan untuk BRPT, saya bisa mendapatkan boost XTRA Day Trading sampai 10x kali!.
Nilai portofolio saham yang menggunakan fitur XTRA Day Trading ini sebisa mungkin diangka 90% atau kurang dari nilai XTRA yang Ajaib sediakan, karena kalau lebih akan otomatis terjual aset sisa dari 90% sebelumnya.
Dengan kata lain, dana XTRA Day Trading relatif terhadap portofolio yang dimiliki dan saham yang hendak dibeli, dan untuk koleksi saham yang bisa dijaminkan ada lebih dari 200 saham, jadi bisa lihat-lihat dulu ya, untuk saham yang terdaftar tersebut Ajaib Sekuritas melakukan penilaian volatilitas terhadap saham yang hendak digunakan, apakah memiliki volatilitas rendah, menengah, atau tinggi.
ROE atau Return on Equity, adalah imbal hasil yang didapat dari saham yang diinvestasikan, untuk fitur XTRA Day Trader, RoE dari saham juga sudah dihitung oleh aplikasi Ajaib, sekarang kita lihat lagi saham BRPT seperti di atas.
Setiap saham dihitungkan RoE bisa berbeda-beda, untuk BRPT di akun saya, target RoE sebesar 14.5%, sedangkan untuk saham CLEO targetnya sebesar 14.5%, hal ini membantu trader untuk memiliki strategi yang mungkin bisa dicapai untuk saham tersebut.
Karena hal ini pulalah, disediakan juga leaderboard untuk Day Trading, pengguna aplikasi Ajaib bisa berkompetisi satu sama lain dalam leaderboard Day Trading, dan ada hadiahnya, untuk trader yang menggunakan dana XTRA, bisa memantau statusnya di aplikasi.
Trader yang mau (dan sudah) menggunakan fitur ini, pastinya harus menerapkan prinsip kehati-hatian, selalu lakukan riset dan lakukan monitoring, selalu bijak dan waspada dalam beraktivitas di pasar modal.
Jika diterapkan dengan benar, XTRA Day Trading ini bisa menjadi fasilitas yang menarik dari Ajaib, dan menjadi favoritnya para trader.
]]>Sifat yang selalu ada di manusia, dan hubungan dengan finansial sangat erat, dari hal ini Morgan Housel membuat buku yang laku sekali dipasaran, The Psychology of Money, saya beli dan direkomendasikan ke teman dan keluarga, iya, sebagus itu bukunya, karena memang menyentuh banyak hal tentang manusia dan juga hubungannya dengan uang/finansial.
Hal ini saya tulis di newsletter Seputar Finansial, subcribe ya!.
]]>Ada yang hands-off dengan membeli produk ETF atau juga dengan menggunakan Reksa Dana saham sebagai sarana produk investasinya.
Untuk investor yang langsung hands-on dengan membeli saham melalui aplikasi broker, hal ini bisa menjadi memakan waktu mengawasi pergerakan harga saham, dan saham yang hari ini bagus, belum tentu beberapa waktu ke depan akan selalu bagus.
Ambil contoh saham yang sempat direkomendasikan oleh salah satu broker, ketika itu harga lagi bagus, mungkin karena efek covid-19, orang-orang banyak menggunakan aplikasi online untuk belanja, maka emiten ASSA naik daun, dengan hype tinggi dan juga ekspektasi orang terhadap emiten ini, menjadikan emiten ini bisa mencapai harga di atas 3500 perlembar.
Bisa dilihat di-chart atas, harga ASSA bisa tembus 4000, dan saya pernah pegang dari angka 1000an, sampe akhirnya ngeri sendiri, karena hal ini saya percaya tidak akan berlangsung secara terus menerus, akan ada titik dimana bull run akan berakhir, dan apakah memang bisa naik terus menerus? hanya waktu yang bisa jawab hal ini.
Dan waktu sudah menjawabnya, di tahun 2024 ini, tangkapan layar tanggal 30 September 2024, harga ASSA sudah di 740 perlembar, jauh dari all time high sebelumnya.
Sekarang kita coba lihat dengan emiten lain Unilever (UNVR), pernah di atas 10.000 perlembar, ini sering kali disebut sebagai saham long term, tapi jika melihat sekarang, 2018 ke 2024, dalam waktu 6 tahun bisa berubah, dan kata long term/jangka panjang, bisa berbeda artinya, jika ada yang beli UNVR dari 2018 ketika all time high dan masih memegangnya, sudah pasti rugi, dan untuk average down (beli terus ketika harga turun) akan sangat mahal, karena jatuhnya harga lumayan.
Tapi, kalau misalkan kita memegangnya dari tahun 2003, dan tidak pernah average up (beli terus ketika naik), masih untung meski dengan harga sekarang untungnya berkurang kalau dijual sekitar all time high dan tidak ada jaminan 10-20 tahun ke depan harga akan naik lagi (atau akan turun lebih jauh lagi).
Jadi apa yang bisa yang bisa disimpulin dari 2 emiten di atas? seperti judul di atas, posisi dan waktu menentukan sekali, posisi harga ketika membeli dan kapan waktu yang cukup masuk akal ketika kita menjualnya atau sampai kapan kita akan terus memegangnya.
Saya sendiri percaya saham memang akan naik pada waktunya, meski kita tidak tahu kapan, tapi tetap harus kerjakan PR kita, tetap cari tahu apakah kita akan benar-benar pegang saham ini selama yang kita rencanakan? atau bahkan perusahaannya malah delisting atau bangkrut, saham kita tidak punya nilai lagi, dan tidak ragu juga kalau ada yang perlu kita jual (atau beli) nantinya.
Long term atau short term tentu itu menjadi pilihan masing-masing investor, tetapi terus melakukan pengecekan ke portfolio yang kita punya, mungkin sebulan atau 6 bulan sekali bisa dan lakukan rebalancing (bahasan lain kali), atau bisa juga dengan investasi index, daripada investasi saham individu, kita beli indexnya, bisa dimulai dengan ETF atau reksa dana yang berbasis indeks, supaya tidak perlu pusing-pusing rebalancing, atau mikirin saham apa yang harus dikoleksi, karena sudah ada manajer investasi yang melakukannya (dengan fee tentunya).
Disclaimer: bukan ajakan membeli saham atau aset tertentu, selalu lakukan sendiri riset dan lakukan dengan prinsip kehati-hatian, karena investasi di aset ini memiliki risiko yang tinggi.
]]>Sekarang, setelah lebih dari 5 tahun menggunakan aplikasi Ajaib, saya masih tetap menggunakan aplikasi Ajaib sebagai aplikasi investasi saham, reksa dana dan sedikit kripto (di aplikasi Ajaib Kripto), hal ini salah satunya karena kemudahan-kemudahan yang ditawarkan aplikasi Ajaib, sebagai broker dan penyedia layanan investasi, Ajaib menyediakan dari mulai investasi saham, reksa dana, obligasi yang aman dan mudah, dan sangat ramah untuk investor pemula sekalipun, bahkan sekarang Ajaib sudah membuka untuk yang tertarik investasi di aset alternatif seperti kripto (bahasan di lain artikel).
Manajemen aset investasi di aplikasi Ajaib, dibagi kedalam beberapa kategori, jika kita buka aplikasi mobilenya, kita akan disuguhkan dengan kategori seperti di bawah ini.
Masing-masing aset memiliki fitur manajemen sendiri-sendiri, yang kita akan coba bedah satu-satu (kecuali Aset Kripto, kayaknya perlu ada bahasan terpisah).
Kita mulai dengan aset obligasi dulu, untuk aset ini, baru sekali saya melakukan transaksi, ketika ada SUKUK yang ditawarkan oleh pemerintah, dan dijual oleh Ajaib pada saat itu, pembelian obligasi baru yang ditawarkan, ini biasa disebut pasar primer, karena obligasi yang baru diterbitkan, dan untuk obligasi sudah pernah diterbitkan dan bisa diperjualbelikan kembali, ini biasanya disebut dan dapat dilakukan di pasar sekunder.
Aplikasi Ajaib menyediakan fitur jual dan beli, jadi investor bisa dengan mudah memesan, membeli obligasi yang sedang dijual di Ajaib, dan juga menjual obligasi sekunder yang pernah dibeli sebelumnya, untuk aset obligasi ini memang ada pasarnya sendiri, ada investor yang sangat mendalami ini.
Sejak update review 2020, sudah banyak sekali perubahan dan penambahan fitur yang menurut saya kreatif di Ajaib.
Kita mulai dengan yang fitur standar dulu, seperti biasa, kita bisa beli dan jual unit reksa dana yang kita miliki, dan seperti pengetahuan umum, ada 4 kategori di reksa dana,, Pasar Uang, Pendapatan Tetap, Saham dan Campuran, untuk gambaran mengenai produk dan jenis reksa dana bisa baca di sini.
Yang membedakan jenis dan produk reksa dana tersebut adalah aset yang ada didalamnya (underlying asset).
Ketika memasuki menu reksa dana, Ajaib membagi produk ke dalam jenis reksa dana, di dalam kategori ini ada produk-produk yang dibuat oleh manajer investasi yang memang dijual oleh Ajaib sebagai APERD.
Di bagian bawah ada informasi produk reksa dana yang memiliki kinerja yang bagus
Dan bagian bawah lagi ada informasi manajer-manajer investasi yang mengeluarkan produknya dan dijual di Ajaib.
Yang mau saya highlight adalah fitur Kantong Ajaib, fitur ini menurut saya oke banget ya, karena bisa menyimpan dana dan secara pasif dana kita berkembang.
Dan di bawah ini adalah Kantong Ajaib yang sudah saya buat sebelumnya, dan floating profit yang saya dapat untuk kantong Ajaib ini mencapai +20%, cukup bagus kalau dibanding disimpan di instrumen bank seperti bunga tabungan atau deposito.
Saya memulai menggunakan Kantong Ajaib ini pada 17 Mei 2024, dalam 4 bulan bisa mencapai 20%, tentu saja ada naik turunnya tergantung dengan produk yang menjadi bagian dari Kantong Ajaib ini, dari yang pernah saya lihat, puncak floating profit dari Kantong Ajaib saya bisa sampai +30%.
Tentunya ini main course dari Investasi di Ajaib, investasi saham, dan penggunaannya sangat mudah, aplikasi ini secara desain memang bisa cukup familiar untuk investor pemula dan juga untuk investor yang sudah berpengalaman, dan untuk yang terbiasa trading baik day trading, swing trading juga dimudahkan.
Disediakan aplikasi yang berbasis mobile, Android dan iOS, dan juga untuk pengguna komputer, juga disediakan aplikasi web yang dapat dibuka di browser (Chrome, Edge atau sejenisnya) yang biasanya sudah terinstall di komputer.
Tampilan chart yang disediakan oleh aplikasi web Ajaib yang dibuka melalui browser.
Saya menghabiskan banyak waktu di trading saham akhir-akhir ini, dan aplikasi Ajaib memudahkan untuk melakukan screening, dan ada beberapa screening yang sudah dibuat sebelumnya oleh Ajaib berdasarkan strategi yang mungkin dipilih oleh investor/trader di menu Strategi Saham Populer.
Jika kita pilih strategi, akan disuguhkan daftar saham-saham yang sesuai dengan strategi yang dimaksud, dan saham yang ada didalamnya bisa berubah-ubah tergantung dengan kinerja dari saham dan kinerja perusahaannya, cukup dimudahkan.
Selain instrumen saham, ada instrumen lain yang dipasarkan di bursa, seperti waran & waran terstruktur dan juga ETF dijual di Ajaib.
Untuk suka dengan analisa teknikal, chart, ini disediakan juga oleh Ajaib dengan menggunakan chart dari TradingView, yang memang memiliki fitur yang cukup komprehensif (lihat gambar atas), mungkin berbeda tiap orang, tapi saya lebih suka analisa menggunakan aplikasi web Ajaib, lebih luas tampilannya jadi lebih enak pilih-pilih.
Investasi bisa menjadi beda untuk tiap orang, karena orang memiliki jangka waktu dan pembawaan yang berbeda, lingkungan dan mungkin pengalaman hidup bisa membentuk orang dalam melihat risiko, karena investasi pasti ada risikonya, baik rendah atau tinggi, akan selalu ada, dan bagaimana investor melihatnya yang membedakan mereka berani atau cenderung untuk bermain aman, dan Ajaib bisa menampung investor-investor yang memiliki risk apetite yang berbeda-beda tersebut.
Dan seperti hal lainnya di dunia ini, tidak ada yang pasti memang, bisa jadi imbal hasil yang sekarang akan berbeda dengan yang akan datang, tapi sebagai investor setidaknya kita memiliki ilmu dan juga pemahaman akan investasi yang kita lakukan, karena dengan tidak berinvestasi atau menunda investasi, kita akan kehilangan kesempatan dan waktu untuk mengembangkan dana kita, terutama di instrumen-instrumen yang ditulis di atas, seperti jargo yang terkenal, waktu yang terbaik untuk investasi adalah kemarin, waktu yang terbaik ke-dua adalah sekarang, jadi jangan tunggu lagi, buka akun di broker untuk memulainya, bisa dimulai dengan Ajaib.
Untuk yang mau mencoba investasi di Ajaib, bisa gunakan kode referral saya ya!
Didalam bursa, akan selalu ada 2 pihak, pihak yang jual dan pihak yang beli, dan dimana kesepakatan harga jual dan beli inilah, terciptanya harga saham yang bisa dilihat bersama jika di pasar regular yang biasa tampil di aplikasi online trading seperti Stockbit, Ajaib, Koins, Ipot dan lain-lain.
Meski “hanya” 2 pihak, tetapi masing-masing pihak memiliki agenda yang berbeda-beda, memiliki sudut pandang terhadap bursa dan saham yang berbeda pula, ada yang melihat dengan jangka pendek, menengah, panjang, dan menggunakan saham sebagai salah satu media untuk mencapai tujuan tersebut.
Belum lagi kita melihat institusi-institusi saling berebut untuk bisa mendapatkan predikat kinerja terbaik, dengan meningkatnya kinerja produk investasinya, makin besar potensi orang lain untuk menaruh uangnya di produknya, makin besar aset kelolanya dan akan terus seperti itu hubungannya.
Harga saham dipengaruhi dengan aktivitas-aktivitas jual dan beli tersebut, makin banyak yang beli, makin naik harganya, dan sebaliknya, makin banyak yang jual (dan ada yang membelinya), makin turun pula harganya.
Di dalam aksi jual dan beli ini harga akan tercipta, pada saat itu, yang berlaku pada saat itu dan mungkin bisa bertahan sampai dengan harga baru tercipta.
Price discovery ini penting, karena ini menentukan kinerja dari saham yang dimaksud, karena barometer untuk saham berkinerja tentunya dengan harganya yang terus naik, dan investor mendapatkan capital gain dari investasinya.
Dan price discovery ini juga menentukan hal lain yang seperti kinerja indeks, kinerja produk turunan saham seperti ETF atau reksa dana, dan lainnya.
Meski untuk investor jangka panjang, tetap price discovery ini penting, dan biasanya salah satu faktor agar harga tercipta dengan adanya aktivitas para investor jangka pendek, atau yang aktif melakukan jual dan beli di bursa saham.
]]>Yang mana layanan atau algoritma itu akan menghitung dan memberikan rekomendasi kepada investor, produk reksa dana mana yang bisa dibeli untuk mencapai tujuan keuangan yang sebelumnya diatur oleh investor, bisa dengan target jumlah dana, dan juga target waktu, bulan dan tahun, kapan dana harus terkumpul.
Masalahnya, setidaknya dari 2 aplikasi layanan reksa dana yang saya coba, saya selalu diberikan rekomendasi produk reksa dana yang memiliki expense ratio yang tinggi, ada yang 3%, bahkan ada yang lebih dari 5%.
Saya sendiri belum bisa menemukan bagaimana proses dalam pemilihan produk reksa dana tersebut, yang saya mungkin bisa lakukan adalah menebak, ini mungkin melihat dari kinerja masa lalu, dan kemudian disesuaikan dengan target yang hendak dicapai oleh investor? atau mungkin ada algoritma lain yang mengatur harus ke produk reksa dana tertentu, karena agak janggal aja memberikan rekomendasi produk yang memiliki biaya tinggi.
Ingat, fee/biaya tersebut tidak diambil dari keuntungan yang didapat dari dana yang diinvestasikan (jika ada), tapi diambil dari dana kelolaan keseluruhan yang investor investasikan ke produk reksa dana tersebut, mau untung atau rugi, manajer investasi bisa tetap mendapatkan keuntungan dari biaya yang dikenakan.
Saat ini layanan investasi tersebut belum membuka bagaimana mereka melakukan rekomendasi, mungkin belum seperti yang dilakukan oleh Wealthfront atau Betterment di luar sana, mungkin saja nanti akan dibuka, karena saya sendiri memerlukan informasi tersebut, sampai informasi itu belum ada, saya mungkin masih dalam posisi skeptis.
]]>