Pernah terpikir lampu toilet yang nyala tidak digunakan merupakan satu pemborosan juga?
Kasus di atas banyak yang mengalami, banyak hal-hal kecil yang kita pikir tidak akan berakibat banyak, bisa menjadi satu sumber pemborosan uang, tapi karena ini masuk sebagai hal kecil, yang menjadikannya tidak dilihat, atau dipandang sebelah mata.
Tentu saja contoh lampu toilet ini bisa diaplikasikan ke hal-hal lain, bisa misalkan ketika gosok gigi, banyak yang tetap menyalakan air krannya, tentu ini berujung pada borosnya air, tagihan air/listrik.
Hal kecil lain yang saya sering lihat, monitor laptop/komputer, tidak menerapkan sistem matikan layar jika dalam satuan waktu tidak digunakan.
Memang jika melihat hal-hal seperti ini, ada pikiran di kepala, ”halah cuman lampu toilet!”, tapi justru inilah yang menjadikan ini kadang menjadi masalah besar, mindset menyepelekan ini bisa menjangkiti hal-hal lain, termasuk hal yang besar.
”Ah cuman dikit ambil dari kartu kredit”, padahal cash ada, atau
”Ah pake dulu nih dana darurat, ada sale, kalo ga beli rugiiiii”, padahal bukan itu tujuan dana darurat.
Dan contoh-contoh yang lain.
Saya melihatnya bukan soal hal kecilnya, tapi kebiasaan (habit) yang kita sedang biasakan, dengan lebih memperhatikan hal kecil, bukan menjadi pelit, tapi dengan lebih memperhatikan, akan tercipta kebiasaan menjadi tidak boros, lebih waspada tentang pengeluaran.