Deden Fathurahman 
Sebentar lagi tahun baru, dan sepertinya banyak orang yang menjadikan momen itu untuk memulai sesuatu yang baru, biasa disebut resolusi, target, atau apapun tujuan yang mau dicapai di tahun mendatang.
Tapi penting juga untuk merefleksikan apa yang sudah pernah dilewati di tahun 2021 ini, pencapaian apa yang bisa kita lihat, bisa dijadikan pelajaran untuk bekal nanti.
Ditahun 2021, untuk saya sendiri lumayan banyak yang bisa dipelajari, dari mulai keputusan investasi, perubahan dalam strategi, lumayan agak agresif dalam mengumpulkan cash dan investasi.
Untuk Seputar Finansial sendiri, tahun 2021 ini lumayan mendapatkan traffic yang signifikan, year over year, dan saat ini saya masih belum memaksimalkan sosial media, karena faktor waktu dan juga terkadang mengambil waktu lebih banyak daripada menulis artikelnya sendiri, ini masalah di saya barangkali.
Total artikel yang ditulis sampai saat ini ada 84 artikel (termasuk postingan ini), dan sepertinya kebanyakan membahas tentang investasi, terutama saham, karena mungkin 2021 ini saham lumayan menjadi primadona dalam pilihan aset invetasi, imbal hasilnya (kalau untung) bisa lebih dari 20%, jauh di atas aset yang lain, tapi itu datang dengan risiko yang besar tentunya, pandemi, lockdown, masih menjadi ancaman buat pasar, disamping risiko-risiko dari luar.
Tahun ini saya mencoba banyak hal, dari mulai membeli domain yang agak sedikit berhubungan dengan Seputar Finansial, dan menulis beberapa artikel di dalamnya (diantaranya investasietf.com, imbalhasil.com, seputarinvestasi.com, seputarreksadana.com, seputarinvestasisaham.com, investasidividen.com), domain-domain ini saya anggap sebagai eksperimen terhadap topik-topik yang diwakili oleh nama domainnya, dan apakah bisa terus lanjut? saya sendiri belum tahu kedepannya gimana, tapi setidaknya saya ingin mencoba terlebih dahulu.
Tahun ini juga saya mencoba swing trading, masih belajar, karena saya memang memiliki beberapa akun broker, jadi bisa menggunakan yang belum begitu aktif, sejauh ini hasilnya lumayan.
Untuk aset masih sama, antara cash, saham, etf, reksa dana, obligasi dan nyebur sedikit di dunia kripto.
Tahun 2022 nanti, tentunya masih banyak yang bisa dikerjakan, dan juga banyak ruang untuk diperbaiki, dari sisi disiplin menabung, investasi, mencoba lebih baik dalam mengatur emosi ketika berhadapan dengan investasi.
