Deden Fathurahman 
Kayaknya lama juga tidak review aplikasi-aplikasi bank digital yang saya gunakan saat ini, ada yang saya tidak gunakan secara exclusive lagi, jadi hanya untuk maintain ke aktifan saja, tidak banyak melakukan transaksi di akun bank tersebut.
Bunga bank
Selain untuk menyimpan dana kita biar aman, tentunya kita berharap untuk bisa juga mendapatkan imbal hasil dari bunga yang didapat dari bank tersebut, bunga tinggi tentu lebih baik, meski tidak menjadi jaminan kalau bank tersebut itu baik, bisa jadi bunga bank tinggi adalah upaya dari bank tersebut untuk menambah dana pihak ketiga (DPK), yang mana bisa menaikkan nilai dari bank tersebut.
Ada dua bank yang digunakan secara eksklusif saat ini.
Bank Seabank
Seabank merupakan bank yang digunakan untuk menyimpan dana darurat, saat ini memiliki bunga yang lebih tinggi dari yang lain, dan berdasarkan informasi, sampai akhir juni ini, Seabank masih memberikan bunga sebesar 7% p.a, ini lebih besar dibandingkan dengan bank digital lain.
Baca: 3 Tempat yang cocok untuk menyimpan dana darurat
Dan sejauh ini masih setia, dan tidak melakukan transaksi konsumsi dengan bank ini, meski Seabank terafiliasi dengan Shopee.
Baca: Memecah alokasi dana ketika membangun dana darurat
Rekening ini memang sangat saya khususkan untuk menabung saja.
Baca: Back to Basic, part 2 - Mempersiapkan Dana darurat
Pada bulan Juli nanti, bunga tabungan di Seabank akan berubah menurut informasi di aplikasinya, turun menjadi 6%, dan akan ada produk baru berupa deposito, bunga yang ditawarkan 7%.
Bank Neo Commerce
Bank Neo Commerce ini digunakan untuk banyak transaksi, dan jadi rekening bank penampungan dari rekening payroll dimana saya bekerja, dulu yang jadi rekening perantara adalah Digibank, tapi BNC memiliki bunga lebih besar, sebesar 6% p.a, dan masih memiliki fasilitas free biaya transfer.
Baca: Bank digital: Seabank vs Bank Neo Commerce (Neobank, BNC)
BNC ini akan meneruskan transfer ke rekening lain, misalkan untuk investasi, membeli reksa dana atau topup rekening RDN untuk beli saham atau ETF.
Bank Aladin Syariah
Bank Aladin ini berjenis bank syariah, dan saat ini saya gunakan lumayan sering, selain syariah, juga sering digunakan untuk konsumsi, beramal, karena ada fitur untuk infaq, zakat, dan lainnya.
Baca: Review awal Bank Aladin Syariah, bank digital syariah pertama di Indonesia
Untuk yang belum cobain bank Aladin Syariah, bisa dicoba install dan buka rekeningnya.
Bank lainnya
Rekening bank digital lain yang secara transaksi tidak saya gunakan secara eksklusif, seperti Digibank, TMRW, Jenius, Line bank, Blu by BCA Digital.
Dan kemarin sempat lihat-lihat aplikasi bank digital lain seperti Allo Bank, dan juga Motion Bank dari MNC, secara fitur masih belum matang, tapi mungkin bisa jadi alternatif nantinya jika memang ada yang menarik, saat ini misalkan Allo Bank, menggabungkan konsep antara menabung dan konsumsi, dan saya masih mencoba mengerti aplikasi bank Allo sampai saat ini.
Untuk konsumsi lain, BCA dan Mandiri masih digunakan.
